Ligaindonesia – Pelatih Timnas Inggris, Gareth Southgate merasa gusar. Arsitek berusia 56 tahun itu tidak suka dengan ujung dari partai kontra Timnas Iran di Piala Dunia 2022.
Inggris membantai Iran 6-2 dalam partai pertama Grup B Piala Dunia 2022 di Khalifa International Stadium, Al Rayyan, Senin (21/11/2022).
Enam gol Inggris dicetak oleh brace Bukayo Saka pada menit ke-43 dan ke-62, Jude Bellingham menit ke-35, Raheem Sterling menit ke-45+1, Marcus Rashford menit ke-71, dan Jack Grealish menit ke-89.
Sementara, Iran hanya mampu membalas dua kali lewat Mehdi Tarami pada menit ke-65 dan tendangan penaltinya menit ke-90+13.
Southgate Muak
“Saya agak muak dengan akhir dari pertandingan,” ujar Southgate setelah Inggris kebobolan dua gol dari Iran dinukil BBC.
“Untuk menang dengan selisih seperti itu dan bermain seperti yang kami lakukan di sebagian besar pertandingan, kami harus benar-benar bahagia.”
“Kami tampak siap. Kami ingin menjadi tim seperti itu. Para pemain menangani permainan sangat baik. Ada banyak momen ketika pertandingan dihentikan, tetapi tekanan dan pergerakan kami sangat bagus,” jelasnya.
Melawan Amerika Serikat
Southgate merasa bahwa Inggris seharusnya tidak kebobolan dua kali ketika melawan Iran. Untuk itu, ia mewanti-wanti John Stones dkk. saat melawan Amerika Serikat.
Inggris akan menghadapi Iran dalam laga kedua Grup B Piala Dunia 2022 di Al Bayt Stadium, Al Khor pada 25 November 2022.
“Kami harus bermain secara benar ketika melawan Amerika Serikat. Ini awal yang bagus, tapi kami harus lebih baik,” ungkap Southgate.